Loteng-Sosialisasi proses dan cara vaksinasi bagi ibu hamil di kabupaten Lombok Tengah dilaksanakan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Desa Batujai, Kecamatan Praya Barat pada Selasa (14/09/21).

Sesuai dengan surat edaran dari Surat Edaran KEMENKES RI nomor HK.02.02/I/2007/2021, tentang Vaksinasi Covid-19 bagi Ibu Hamil dan Penyesuaian Skrining dalam Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19, ibu hamil bisa diberikan vaksinasi Covid-19.

Ibu hamil akan memiliki sistem imunitas tubuh yang rendah, sehingga lebih rentan untuk terjangkit penyakit. Mengingat ibu hamil memiliki sistem imun tubuh yang rendah, bisa saja terjangkit Covid-19 kapan pun.

Gejala yang akan dialami oleh ibu hamil yang terkena virus akan sama dengan pengidap lainnya. Namun jika ibu hamil memiliki penyakit bawaan seperti kerusakan hati, penyakit paru-paru, atau asma, akan memiliki gejala yang lebih parah.

Virus corona pada ibu hamil bisa membuat sejumlah penyakit yang telah ada menimbulkan gejala yang lebih parah, bahkan menyebabkan kehilangan nyawa. Selain itu, ibu hamil yang terkena Covid-19 yang parah juga berisiko mengalami persalinan preterm, keguguran, hingga kematian.

Acara ini juga dihadiri oleh Bapak Wakil Bupati Lombok Tengah, H. Nursiah S.Sos.,M.Si dan Bapak Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Praya Kabupaten Lombok Tengah, Dr. Muzakir Langkir.

Dalam Sambutannya, Bapak Wakil Bupati Lombok Tengah menyampaikan bahwa sampai saat ini, jumlah masyarakat yang sudah vaksin hanya sekitar 14%. Sangat jauh dari yang ditargetkan yakni 70%. Beliau juga menyampaikan harapannya agar masyarakat Lombok Tengah bisa segera sadar akan pentingnya vaksinasi di dalam kondisi pandemi ini. (LAZ)

sumber youtube diskominfo lombok tengah